Sunday, June 12, 2016

Pengertian Modul

       Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, modul berarti  standar atau satuan pengukur;  satuan standar yang bersama-sama dengan yang lain digunakan secara bersama;  satuan bebas yang merupakan bagian dari struktur keseluruhan; komponen dari suatu sistem yang berdiri sendiri, tetapi menunjang program dari sistem itu;  unit kecil dari satu pelajaran yg dapat beroperasi sendiri;  kegiatan program belajar-mengajar yang dapat dipelajari oleh murid dengan bantuan yang minimal dari guru pembimbing, meliputi perencanaan tujuan yang akan dicapai secara jelas, penyediaan materi pelajaran, alat yang dibutuhkan, serta alat untuk penilai, mengukur keberhasilan murid dalam penyelesaian pelajaran;  urutan studi yang harus diikuti siswa, kecuali mereka yang mempunyai ketidakmampuan belajar yg khusus.           Di dalam realita kehidupan sehari-hari, modul memiliki pengertian yang berbeda-beda tergantung dari beberapa sudut pandang, misalnya dari sudut pandang siswa, modul adalah acuan belajar yang dapat dipelajari siswa sendiri yang disajikan tanpa harus mendengarkan terlebih dahulu penjelasan dari guru. Guru sebagai pengguna modul mengartikan modul sebagai acuan mengajar karena berisi materi yang sudah disusun secara sistematis menyesuaikan silabus yang harus dicapai dalam waktu tertentu. Menurut guru sebagai penyusun modul, modul merupakan wadah kreatifitas guru, karena dalam modul tersebut seorang guru dapat menuangkan ide-idenya ataupun kreatifitasnya dalam menyampaikan suatu materi dan mengevaluasi belajar siswa melalui latihan-latihan soal . Lain pula dengan penyelenggara pendidikan, modul merupakan fasilitas penunjang kegiatan pendidikan yang lebih diutamakan untuk peserta didik suatu lembaga pendidikan. Namun juga tidak menutup kemungkinan digunakan oleh pihak lain atau kalangan umum. Selain itu juga modul dapat menjadi alternatif lain dalam hal menambah pendapatan dan menjadi sesuatu yang bersifat komersil.Beberapa pengertian lain tentang modul adalah sebagai berikut:1.    Modul adalah bahan ajar yang disusun secara sistematis dan menarik yang mencangkup isi materi, metoda, dan evaluasi yang digunakan secara mandiri.
2.    Modul disebut juga media untuk belajar sendiri karena didalamnya telah dilengkapi petunjuk untuk belajar sendiri. Artinya, pembaca dapat melakukan kegiatan belajar tanpa kehadiran pengajar secara langsung. Bahasa, pola dan sifat kelengkapan lainnya yang terdapat dalam modul ini diatur sehingga ia seolah-olah merupakan “bahasa pengajar” atau bahasa guru yang sedang memberikan pengajaran kepada murid-muridnya. Maka dari itulah media ini sering disebut bahan instruksional mandiri. Pengajar tidak secara langsung memberi pelajaran atau mengajarkan sesuatu kepada para murid-muridnya dengan tatap muka, tetapi cukup dengan modul-modul ini. Selain itu, kebahasaanya dibuat sederhana sesuai dengan level berpikir anak-anak (SMK,SMA,SMP) atau input anak-anak tersebut.
3.    Modul adalah unit program pembelajaran yang terencana didesain guna membantu peserta mencapai pelatihan
4.    Modul adalah paket program pembelajaran yang bersifat self contained dan self instruction
5.    Modul adalah materi pelajaran yang disusun dan disajikan secara tertulis sedemikian rupa sehingga pembacanya diharapkan dapat menyerap sendiri materi tersebut.
6.    Modul merupakan alat atau sarana pembelajaran yang berisi materi, metode, batasan-batasan, dan cara mengevaluasi yang dirancang secara sistematis dan menarik untuk mencapai kompetensi/ sub kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tingkat kompleksitasnya. (Dikmenjur : 2004 : 2)
7.    Pengertian modul berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia online (pusatbahasa.diknas.go.id) adalah komponen dari suatu sistem yang berdiri sendiri, tetapi menunjang program dari sistem itu; unit kecil dari satu pelajaran yang dapat beroperasi sendiri; kegiatan program belajar-mengajar yang dapat dipelajari oleh murid dengan bantuan yang minimal dari guru pembimbing, meliputi perencanaan tujuan yang akan dicapai secara jelas, penyediaan materi pelajaran, alat yang dibutuhkan, serta alat untuk penilai, mengukur keberhasilan murid dalam penyelesaian pelajaran.
8.    Modul juga bisa didefinisikan sebagai uraian terkecil bahan belajar yang akan memandu fasilitator/pelatih menyampaikan bahan belajar dalam proses pembelajaran yang sesuai secara terperinci. Agar praktis dan mudah penggunaannya, modul menurut pedoman ini berisi uraian dari pokok-pokok bahasan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang masing-masing dilengkapi dengan metode dan media pembelajaran, petunjuk penugasan, diskusi, kasus, latihan-latihan, dan evaluasinya.
       Dari beberapa pengertian modul tersebut, dapat disimpulkan bahwa modul  adal
ah bahan ajar yang disusun secara tertulis, sistematis, dan menarik yang berisi materi, metode, batasan-batasan, dan evalusi yang digunakan secara mandiri serta dibuat dalam bahasa yang sederhana sesuai dengan level berpikir anak-anak untuk mencapai kompetensi yang diharapkan sesuai dengan tingkat kompleksitasnya.